Materi Sekolah dan Kuliah

Materi-materi dan bahan ajar sekolah kuliah bermanfaat (mayoritas bahasa Inggris) yang mungkin kamu gunakan di kelas. Tingkatkan kualitas dirimu dengan membaca! EXPLORE THE 'OLDER POSTS' FOR MORE CHALLENGES

Tips Membuat Recount Text Yang Baik 2

https://sekolahankuliahan.blogspot.com

Pada postingan sebelumnya, saya telah menuliskan tips membuat recount text yang baik. Di postingan kali ini, saya akan memberikan tips membuat recount text yang baik part 2. Kali ini materi berupa apa saja yang harus kalian lakukan di setiap bagian pada recount text. Apa yang kalian harus explore pada recount text. Apa yang tidak boleh terlewatkan dan apa yang harus di tambahkan pada pembuatan recount text. Tips membuat recount text yang baik ini sangat sederhana dan cukup mudah bagi pemula yang ingin membuat recount text. Pada postingan saya tentang tips membuat recount text yang baik  ini mungkin juga dapat kalian adaptasi untuk suatu presentasi.

Silakan membaca dan memahami !

Recount text adalah salah satu jenis tulisan dalam bahasa Inggris. Recount text adalah jenis tulisan yang bertujuan untuk menceritakan kembali suatu peristiwa atau kejadian. Jenis tulisan ini dapat digunakan dalam hal pemberitaan atau dalam hal hiburan. 

Generic Structure dalam recount text adalah:
• Orientation
Pada paragraf awal ini dijelaskan hal-hal umum mengenai peristiwa yang akan diceritakan. Biasanya paragraf ini berisi siapa yang terlibat, apa yang terjadi, di mana peristiwa itu terjadi, dan kapan peristiwa itu terjadi.
• Events
Bisa terjadi dalam beberapa paragraf, ini untuk menceritakan secara kronologis mengapa dan bagaimana peristiwa itu dapat terjadi.
• Reorientation
Paragraf akhir ini sifatnya optional, terserah dari penulis apakah ingin menulis bagian reorientation ini atau tidak. Inti dari paragraf ini adalah sebagai penutup dari peristiwa atau kesimpulan dari peristiwa yang diceritakan. Penulis juga dapat menyisipkan komentar pribadi mengenai peristiwa tersebut.

1. INTRODUCTION
      WHO? Siapa yang melakukan kejadian
    WHAT? Apa saja yang dilakukan?
 WHERE? Dimana kejadian itu terjadi?
   WHEN? Kapan kejadian itu terjadi?
     WHY? Apa tujuan dari kegiatan itu? Kenapa bisa? Apa alasannya?

2. MAIN BODY
- Tulis ceritamu dalam beberapa paragraf
- Gunakan kata penghubung untuk mengurutkan kejadian
- Tulis apa saja yang terjadi pada kejadian itu
- Tulislah kegiatan/kejadian secara urut
- Pastikan kalian menggunakan pilihan kata yang tepat untuk menceritakan suatu kejadian

3. MAIN BODY TIPS
- Gunakan pilihan kata/diksi yang tepat mendukung terjadinya suatu kejadian.
- Tulis apa saja yang terjadi dalam suatu kejadian
- Gunakan kata penghubung dalam pergantian suatu kejadian
- Buatlah ceritamu dalam beberapa paragraf
- Tulis ceritanya berdasarkan urutan kejadian

4. MENYIMPULKAN PARAGRAF
- Tulis apa yang membuat tokoh/penulis senang. Bisa juga tulis perasaan yg mendalam setelah melakukan kejadian-kejadian di cerita
- Ringkaslah/review sedikit gabungan kejadian2 yg tokoh/penulis alami
- Tulis pelajaran apa saja yang didapat dari kejadian-kejadian di cerita
- Kalian bisa menuliskan suatu rekomendasi tentang suatu kegiatan/kejadian agar pembaca mungkin juga bisa merasakannya/ingin mencoba


Kata penghubung atau conjucntion yang dapat kalian gunakan dalam menulis Recount Text!

Have you read it? Hope you enjoy it!
Tips membuat recount text yang baik ini bisa menjadi pemanasan sebelum kalian semua menggoreskan tinta atau menekan tombol pada laptop kalian. Baca pula tips membuat narrative yang baik tentang pengganti kata 'said' agar tulisan kalian lebih variatif. 
Jika ada pertanyaan tentang apapun yang berhubungan dengan sekolah atau kuliah, saya akan mencoba menjawab! Tulislah di kolom komentar yaa, semoga tips membuat recount text yang baik ini bermanfaat!

Tips Menulis Cerita Pendek Indonesia Inggris


    Saya akan membagikan tips menulis cerita pendek baik dalam Bahasa Indonesia ataupun Bahasa Inggris. Cerita pendek atau sering disingkat sebagai cerpen adalah suatu bentuk prosa naratif fiktif. Cerita pendek ini dapat meningkatkan kreatifitas kalian dan juga meningkatkan skill menulis kalian. Dalam bahasa Inggris, cerita pendek dapat berupa narrative text atau recount text! Tips menulis cerita pendek yang saya tulis ini sangat simple dan mudah untuk dilakukan guys, silakan membaca!

    1. Kalian tidak perlu membuat sesuatu yang ‘original’, yang terpenting adalah ceritamu itu menarik atau tidak. 
     Konten cerita yang kamu buat itu sangat penting, karena sebenarnya itulah yang paling di perhatikan oleh pembaca ;)

2. Pastikan karakter di cerita pendek kalian jelas. Jika kalian membuat cerita pendek dalam Bahasa Inggris, kalian cukup membuat 2 karakter utama dan pertahankan merka dalam ceritamu (satu perempuan dan satu laki-laki).
     Dalam cerita pendek Indonesia, buatlah karakter dengan nama yang mudah di ingat, dan dalam cerita pendek bahasa Inggris, dengan adanya 2 karakter utama perempuan dan laki-laki, pembaca akan tau kata ganti (she atau he) yang kamu tulis itu tertuju untuk siapa.

 3. Buatlah rencana / draft untuk bagian awal (prolog) dan akhir (ending), pastikan kamu akan membuatnya dengan singkat/pendek!
    Cerita / informasi paling utama akan terjadi di bagian tengah karena di situ lah hal-hal dan kejadian akan terjadi, juga di situ pula terpaparkan perasaan dan pemikiran suatu karakter. 

4. Buatlah rencana / draft pemecahan masalah sebelum menuliskannya di ending.  
     Cerita pendek / cerpen yang bagus bisa membuat pembaca membayangkan dan memikirkan bagaimana suatu masalah akan di selesaikan (endingnya gimana setelah baca bagian tengah)

 5. Buatlah rencana / draft kalimat akhir. 
     Sebuah akhir / ending suatu cerita pendek dengan kalimat atau susunan kata yang ‘memukul’ atau ‘nendang’ bisa membuat pembaca tersenyum, disinilah saatnya menjadi original! 

 6. Pastikan pembaca tetap mendapat informasi tentang apa yang karaktermu pikirkan atau rasakan.
     Para pembaca tidak bisa membaca pikiranmu, tidak bisa membaca pikiran karaktermu. Jadi tuliskanlah agar pembaca tau dan mengerti :p

7. Jangan membuat banyak kalimat dengan kata yang sama! 
    Baca lagi tulisan kalian, teliti lagi apakah ada banyak kata yang sama, atau bisa diganti dengan kata lain. Terdapat banyak kata yang sama pada cerita pendek bisa membuat pembaca bosan. 

8. Masukan beberapa percakapan atau kalimat langsung yang di katakan oleh karakter (jangan lupa dengan tanda baca yang benar), dan setidaknya terdapat pula kalimat tidak langsung.
     Ada banyak kata yang bisa di gunakan dalam Bahasa Indonesia, contohnya ‘kata..’, ‘jawab..’, ‘balas..’. Jika kalian membuat cerita pendek dalam Bahasa Inggris, gunakan kata yang bervariatif dalam menggantikan kata ‘said’. Cek Postingan kata pengganti said.

9. Jika kamu merasa masuk ke jalan buntu dalam penulisan, atau istirahat sebentar saat sedang menulis, gunakan waktu itu untuk membaca ceritanya dengan pelan. Bacalah, bersuara, tapi pelan. 
    Ini akan berguna untuk mengetahui apakah kalimat yang kalian tulis itu benar atau tidak, cocok atau tidak, enak atau tidak. 

10. Gunakan waktu luangmu untuk mengkoreksi cara penulisan kata. 
   Sama halnya dengan Bahasa Inggris, kalian juga harus mengecek apakah kata yang kalian tulis sudah benar penulisannya atau belum.

11. Pastikan memakai tanda baca dengan benar! 
    Tanda tanya, titik, koma, tanda seru, apapun tanda bacanya di cerita pendek mu diposisikan dengan benar agar maknanya benar.

12. Sisakan dan gunakan setidaknya 5 menitmu!    
    Cek kembali cerita pendek kalian untuk mengetahui poin-poin atau target tulisan yang kamu tuliskan. (Semua yang ingin kamu ceritakan sudah dituliskan atau belum)

12 tips menulis cerita pendek baik dalam Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris sudah saya berikan di postingan ini! Saya harap ini bisa membantu kalian dalam menulis cerita pendek...

  BACA PULA TIPS MEMBACA EFEKTIF

Tips Menulis Narrative Text, Beberapa Kata yang bisa digunakan untuk menggantikan "Said"

Tips Menulis Narrative Text
https://sekolahankuliahan.blogspot.co.id/ 

Di postingan ini saya akan berbagi tips menulis narrative text atau bisa juga di gunakan dalam jenis text lain yang terdapat suatu percapakan didalamnya. Terkadang kalian pasti bingung kenapa banyak sekali menuliskan kata ‘said’ disetiap percakapan, dietiap pembicaraan, disetiap karakter itu berkata. Sebenarnya ada beberapa pilihan kata yang bisa kalian gunakan untuk menggantikan kata ‘said’, pilihan kata ini berfungsi sama (sebagai pertanda ucapan seseorang), namun konteks penggunaannya berbeda dan dapat disesuaikan dengan situasi yang ada. Penggunaan kata yang variatif juga akan menampah poin plus pada karya kalian. Dalam postingan tips menulis narrative text ini saya akan memberikan beberapa kata untuk menambah kosa kata kalian juga. Selain tips menulis narrative text, postingan ini mungkin juga akan bermanfaat untuk menulis recount text!
Berikut pilihan kata yang bisa kalian gunakan dalam karya kalian!


https://sekolahankuliahan.blogspot.co.id/ 


1. Explained, bisa diartikan sebagai menjelaskan. Digunakan untuk suatu subject/karakter yang mengutarakan sesuatu.
Contoh: The teacher explained,” The word synonym means similar to.”


2.  Answered, bisa diartikan sebagai menjawab. Digunakan untuk suatu subject/karakter yang menjawab suatu pertanyaan.
“I don’t know,” answered the boy.


3. Groaned, artinya rintihan. Digunakan untuk seorang karakter yang berbicara sembari sedang merasakan sakit atau menahan rasa sakit (biasanya) secara fisik.
The man groaned, “I’ve hurt my knee.”


4.  Spluttered, bisa di artikan berbicara dengan gemetar/gugup. Digunakan untuk karakter yang merasakan ketidak percayaan akan suatu hal.
What have you done?" spluttered Dad.


5.  Whispered, artinya berbisik. Digunakan untuk seorang karakter yang berbicara dengan suara pelan (sambil berbisik-bisik)
Everyone in the library had to whisper.


6.  Panted, bisa diartikan sebagai nafas yang terengah-engah. Digunakan untuk seorang karakter yang berbicara dengan nafas yang tidak teratur, biasanya terjadi saat karakter mengalami kejadian atau kegiatan yang melelahkan.
“I’m tired,” panted the runner.


7.  Yelled, bisa diartikan sebagai berteriak. Digunakan untuk karakter yang berbicara dengan nada berteriak.
“Foul!!” yelled the ref.


8.  Grunted, bisa diartikan sebagai mendengkur/menggerutu. Digunakan untuk karakter yang berbicara dengan nada yang tidak begitu jelas layaknya sedang menggurutu.
“Where is my tea?” grunted Grandma.


9.  Uttered, bisa diartikan sebagai mengucapkan/mengatakan. Digunakan oleh karakter yang berbicara tanpa harus di jawab/respon oleh orang-orang yang mendengarnya.
“Let us pray,” uttered the Pastore.


10.  Moaned, bisa diartikan sebagai mengeluh. Digunakan oleh karakter yang kurang setuju dengan suatu topik tertentu sehingga terdengar seperti keluhan. Bisa digunakan untuk karakter yang sedang badmood.
The children moaned,” We hate homework.”


 11. Chat, bisa diartikan sebagai obrolan/percakapan. Digunakan untuk karakter yang sedang mengobrol dan obrolannya didengarkan oleh orang lain. Bisa juga di artikan sebagai ‘percakapan’ yang di kirimkan melalui media komunikasi dunia maya seperti WhatsApp/Line.
“She’s such an amazing girl, right?”, chatted her.


12.  Laughed, bisa diartikan sebagai tertawa. Digunakan untuk karakter yang berbicara sambil tertawa.
“That joke was funny,” laughed Ben.

Be creative with those words!
Mungkin jika ada yang kurang jelas dengan paparan yang sudah saya tulis, bisa bertanya melalui kolom komentar, jika ada yang ingin request tentang tips pelajaran (terutama bahasa Inggris) juga bisa silakan beri tau saya ;)

Semoga tips menulis narrative text ini bermanfaat!

Tips Membuat Recount Text Yang Baik 1


https://sekolahankuliahan.blogspot.co.id/

Temen-temen yang baca postingan ini pastinya sudah tau kan apa itu Recount Text? Atau ada yang belum? Sebelum membaca tentang tips membuat recount text yang baik, alangkah lbih baiknya jika penjelasan ini di baca secara singkat...

Recount Text adalah salah satu jenis text dalam bahasa Inggris yang menceritakan kembali tentang kejadian-kejadian atau pengalaman-pengalaman di masa lampau. Tujuan dari Recount Text adalah untuk memberikan informasi atau untuk menghibur pembaca sehingga tidak terdapat konflik.
Definisi lain dari Recount text, adalah salah satu jenis tulisan dalam bahasa Inggris. Recount text adalah jenis tulisan yang bertujuan untuk menceritakan kembali suatu peristiwa atau kejadian. Jenis tulisan ini dapat digunakan dalam hal pemberitaan atau dalam hal hiburan.

Generic Structure dalam recount text adalah:
• Orientation
Pada paragraf awal ini dijelaskan hal-hal umum mengenai peristiwa yang akan diceritakan. Biasanya paragraf ini berisi siapa yang terlibat, apa yang terjadi, di mana peristiwa itu terjadi, dan kapan peristiwa itu terjadi.
• Events
Bisa terjadi dalam beberapa paragraf, ini untuk menceritakan secara kronologis mengapa dan bagaimana peristiwa itu dapat terjadi.
• Reorientation
Paragraf akhir ini sifatnya optional, terserah dari penulis apakah ingin menulis bagian reorientation ini atau tidak. Inti dari paragraf ini adalah sebagai penutup dari peristiwa atau kesimpulan dari peristiwa yang diceritakan. Penulis juga dapat menyisipkan komentar pribadi mengenai peristiwa tersebut.

Mungkin dari kalian masih bingung gimana sih biar text yang akan di bikin nanti efektif dan informatif? Lalu ada pula yang masih bingung dimana harus memulai menulis bukan?
Nah, di postingan ini saya akan beri tips singkat untuk membuat Recount Text !

 1. Menuliskan kata ganti orang pertama dan ketiga menggunakan kata seperti:
        I, we (first person)
        he, she, they (third person)



 2. Gunakan past tense! Karena recount merupakan tulisan kejadian yang telah terjadi, jadi jangan lupa ya untuk memakai past tenses..


 3. Tuliskan 'introduction' atau pembukaan dengan jelas. Jelas disini artinya tuliskan pembukaanmu itu secara detail agar pembaca bisa membayangkan tentang apa yang kamu tulis


 4. Tuliskan kejadian-kejadian secara urut! Sebelum kamu menggoreskan tinta di kertasmu, alangkah lebih baik kamu menulis hal-hal/point-point apa saja yang akan kalian tulis (planning) agar tidak ada yang kelewat atau salah susunan kejadian


 5. Gunakan kata penghubung untuk mempermudah pembaca dalam mendalami cerita kalian! Contoh: e.g. A few minutes later, meanwhile, afterwards, then, but


 6. Gunakan kata sifat yang menarik dan variatif agar pembaca bisa mengimajinasikan apa yang kamu maksudkan!


 7. Gunakan kata kerja yang tepat dan cocok untuk menceritakan kegiatanmu/aktivitasmu agar pembaca bisa mengerti apa yang kamu lakukan di cerita itu


8. Tuliskan perasaanmu terhadap setiap hal yang kamu lakukan di ceritamu itu!

Yang terpenting lagi adalah, pastikan kalian menulis semua kosa katanya dengan ejaan yang benar serta penggunaan konteks kata pada kalimatnya juga benar. Diatas sudah saja berikan 8 Tips membuat recount text yang baik dan simple, semoga tips tips menulis atau membuat recount text diatas ini semoga bisa mencerahkan pikiran dan hati kalian dalam membuat recount text ya, Guys! Semoga Membantu!
Saya akan update tips tips lainnya, jadi jangan lupa kunjungi blog ini lagi ya...

Baca selengkapnya tips membuat recount text yang baik part 2 !

Back To Top